Ayo Luruskan Niat, Tegakkan Kebenaran, Keadilan Kemakmuran di Indonesia untuk Kehidupan yang lebih baik dan sejahtera

Minggu, 10 Februari 2019

Sisihkan 5 Ribu Per Hari Semenjak Smp, Sekarang Amir Jadi Jamaah Haji Termuda

Pemuda yang berjulukan amir hasan martua lubis (20) asal kabupaten padan lawas, sumatera utara, jadi calon jemaah haji (calhaj) termuda embarkasi medan. ia terdaftar kelompok terbang (kloter) 5, yang hendak berangkat ke tanah suci. selasa (1/8/2017) kemarin.

dikenal, amir menggambarkan gimana pribadinya sanggup memperoleh duit buat pengeluaran naik haji. amir berkata, buat sanggup menunaikan ibadah haji amir mengumpulkan duit semenjak sekolah di dingklik smp.

“sejak smp amir sudah nabung. duit saku sekolah yang dari mamak disisihkan per hari rp5 ribu, ” kata amir di asrama haji medan, senin kemarin (31/7).

amir pula menggambarkan, bila niatnya buat menunaikan ibadah haji terus menjadi terbuka setelah selesai dari sma, pribadinya pribadi kerja di salah satu industri yang terdapat di dumai, provinsi riau.
“dulu waktu sekolah nabung rp200. 000/bulan. tetapi setelah amir kerja, amir sanggup nabung rp500. 000 ribu, ” terangnya.

amir tidak sendirian ia ditemani si bunda masdiana harahap, buat menunaikan ibadah ke tanah suci di tahun 2017 ini. “naik haji ini bedua sama mamak. doa buat di mekkah nanti mau jadi lebih baik, jadi haji yang mabrur senantiasa dikasih karunia nya, ” ucap amir.

sedangkan masdiana berkata, dari 7 bersaudara cuma amir yang bersedia turut dengannya buat menunaikan rukun islam kelima itu.

sebelumnya “saya tanya satu persatu kakak dan juga kakaknya. tetapi hanya amir yang ingin turut. saya kesatu kali umrah, ia memohon turut. bahwa ingin turut jangan umrah tetapi ibadah haji aja ucap mamaknya. makanya saya daftarkan tahun 2011, ” jelasnya.

masdiana berkata, kala sekolah amir dikasih duit saku rp10 ribu per hari. kemudian, amir menyisihkan duit sakunya buat ditabung agar sanggup menunaikan ibadah haji. butuh kau dikenal, amir berasal dari keluarga simpel, bapak amir yang bekerja bagaikan seseorang sopir, dan juga ibunya berjualan nasi.

amir memiliki hasrat buat melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih besar, “kalau sudah kembali dari tanah suci nanti, saya ingin kuliah. agar sanggup jadi konsultan di bidang metode sipil dan juga arsitek, ” pungkasnya.






( sumber: islampos. com )

Sumber http://islamsosialmedia.blogspot.com
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Sample Text

Copyright © Ayo Luruskan | Powered by Blogger Design by ronangelo | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com | Free Blogger Templates