Ayo Luruskan Niat, Tegakkan Kebenaran, Keadilan Kemakmuran di Indonesia untuk Kehidupan yang lebih baik dan sejahtera

Kamis, 07 Februari 2019

Guru Kh Hasyim Asy'ari & Kh Ahmad Dahlan, Orang Indonesia Pertama Jadi Imam Besar Masjidil Haram

  Ayo  Jalan Terus !  - Selama ini kau mengetahui hanya orang Arab sajalah yang dapat menjadi imam besar di Masjidil Haram, Arab Saudi.

Namun tahukah kamu, ternyata warga Indonesia tepatnya putra Minangkabau, Sumatera Barat pernah didapuk sebagai imam, khatib, sekaligus guru besar di sana?





Pasti penasaran, siapa orang luar biasa ini. Dia Syekh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi Rahimahullah. Yuk kita berkenalan dengan sosok beliau.

Syekh Khatib menjadi imam besar di Masjidil Haram sekaligus mufti bermahzab Syafi'i yakni ulama yang mempunyai wewenang untuk menawarkan anutan pada umat di final kurun ke-19.

Dia berdarah Koto Gadang, desa yang dikenal mempunyai keunikan dan warganya sangat intelek ada zaman kolonialisme. Syekh Khatib lahir di Sumatera Barat pada 26 Juni 1860. Dia pergi ke Kota Makkah di ketika usianya masih sangat muda, 9 tahun!

Saat di Makkah, dia berguru dengan beberapa ulama terkemuka. Saking fasihnya, Syekh Khatib merupakan tiang tengah dalam mahzab Syafi'i ini. Muridnya sungguh banyak.

Ratusan ribu orang tiba kepadanya saban hari minta diajarkan fiqih Syafi'i. Dua di antara muridnya niscaya kau kenal. Mereka yakni Kyai Haji Hasyim Asy'ari yang mendirikan organisasi Nahdatul Ulama, dan Kyai Haji Ahmad Dahlan, pendiri Muhammadiyah.

Selain menguasai ilmu fiqih, Syekh Khatib juga menguasai sejarah, aljabar, ilmu falak, berhitung, serta geometri. Canggih banget, ya. Syekh Khatib kecil berguru agama pada sang ayah, Syekh Abdul Lathif. Sejak kecil dia sudah khatam dan hafal beberapa juz dalam Alquran. Mantap abis!
Ads

Syekh Khatib yang jadi imam besar pertama di Masjidil Haram asal Minangkabau ini balasannya menghembuskan nafas selama-lamanya pada 13 Maret 1916. Meski demikian namanya masih terngiang terutama di kalangan santri dan penerus mazhab Syafi'i. Kita sebagai bangsa Indonesia turut gembira dengan nama besar beliau. Apalagi dia masih fasih berbahasa minang meski usang di Makkah. Luar biasa, salut! ***

(Akham Sophian)





Terima Kasih sudah membaca, Jika artikel ini bermanfaat, Yuk bagikan ke orang terdekatmu. Sekaligus LIKE fanspage kami juga untuk mengetahui info menarik lainnya  @Tahukah.Anda.News

republished by Ayo Jalan Terus! -  Suarakan Fakta dan Kebenaran ! 




Sumber https://ayojalanterus.blogspot.com
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Sample Text

Copyright © Ayo Luruskan | Powered by Blogger Design by ronangelo | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com | Free Blogger Templates